Yogyakarta,24/02/2024- Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama menggelar Do’a Bersama untuk keselamatan bangsa pada Sabtu, 24 Februari 2024 di aula PWNU D.I. Yogyakarta, di Jl. MT. Haryono no.42 Yogyakarta.
Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati hari lahir Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulma (IPNU) yang ke-70 dan malam nisfu sya’ban. Acara dimulai dengan pembacaan sholawat asygil, kemudian do’a bersama yang dipimpin oleh Gus Khoirul Anwar, Demisioner ketua kaderisasi PP. IPNU.Turut hadir pula Ketua PW. IPNU DIY, Didi Manarul Hadi beserta jajaran pengurus PW. IPNU DIY dan beberapa perwakilan pengurus PC. IPNU se-DIY.
Setelah Do’a bersama dilanjukan sambutan dari ketua PW. IPNU DIY dan di akhiri dengam potong tumpeng. Ketua PW. IPNU DIY menyampaikan pesan dan refleksi harlah IPNU ke-70, Ia berpesan bahwa seorang kader apalagi pengurus jangan hanya sekedar menjadi follower, tapi harus punya peran sebagai agen bahkan Leader. “Sebagai kader yang sudah menjadi pengurus, di organisasi ini jangan hanya menjadi follower atau hanya sekedar ikut-ikutan saja, tapi harus bisa menjadi agen atau bahkan leader, artinya pengurus harus punya pola fikir sebagai pengurus yang ikut memikirkan berlangsungnya organisasi dan harus bisa bergerak sesuai tata kelola organisasi”. Ujar ketua IPNU DIY.
Kemudian Ia menambahkan harapan di usia IPNU yang ke-70 ini, kader-kader IPNU dapat mewarnai dalam penentu kebijakan, atau posisi posisi strategis dalam bangsa ini. “Harapan di usia IPNU ke-70 ini, kader-kader IPNU tidak hanya sebagai follower saja, tapi bisa menjadi leader, bukan hanya di internal NU, tapi di posisi-posisi strategis terutama dalam penentu kebijakan bangsa ini, dan kedepan IPNU semakin eksis dan jaya di darat, laut, dan udara”. tambahnya.
